Sunday, May 19, 2013

Hotel Bernuansa Bali di Pulau Berbentuk Hati

Pemilik maskapai penerbangan Virgin Atlantic, Richard Branson memiliki sebuah pulau pribadi di wilayah Australia. Selama ini, ia menggunakan pulau itu hanya untuk keperluan berlibur pribadi. Namun kini, sang miliarder berencana membuka pulaunya untuk tamu yang mau membayar sejumlah uang untuk menginap di sana.

Dikabarkan News.com, Branson berencana membuka tempat peristirahatannya yang berada di pulau berbentuk hati itu itu sebagai hotel butik. Konon, untuk menginap semalam di hotel itu, tamu-tamu akan dikenakan biaya AUS$850, namun untuk memesan seluruh pulau bernama Makepeace itu, tamu harus merogoh kantong sekitar AUS$8000.

Branson dan mantan rekannya di Virgin, Brett Godfrey membeli pulau dengan luas 10 hektare di sungai Noosa, Queensland itu 10 tahun lalu. Keduanya merombak dan membangun properti di sana hingga menghabiskan uang sebanyak AUS$7 juta untuk kemudian didesain dengan nuansa Bali. Di salah satu foto yang dimiliki badan turisme Queensland menunjukkan nuansa hotel dengan perabot kayu-kayuan, atap dengan nuansa jerami, dan furnitur ukir liuk-liuk yang mudah ditebak merupakan gaya Indonesia.

"Kami ingin melihat pasangan-pasangan untuk memesan seluruh pulau ini ketimbang orang-orang tertentu yang punya cukup uang untuk menghabiskan waktu di pulau ini. Saya kadang merasa bingung dengan orang-orang yang punya rumah cantik-cantik tapi hanya menggunakannya 3-4 minggu per tahun," kata Branson, dikutip dari News.com.

Properti di pulau itu bisa menampung hingga 22 orang dengan kamar total berjumlah 11 buah. Memiliki 3 vila pribadi, ruang media, kolam renang, spa, lapangan tenis, sinema luar ruang, dan memiliki area yang memungkinkan untuk melakukan kayak, ski air, memancing, dan kegiatan lain di sungai.

0 comments :

Post a Comment